Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2017
saudara pernah menerima kembalian belanja kita dalam bentuk permen? uang Rp 1.000 harusnya kita terima tetapi diganti dengan permen oleh pedagang/penjual. nah, jika kita balik, belanja kita kurang seribu rupiah tetapi kita beri penjual itu dengan permen seharga Rp 1.000, pertanyaan yang timbul, apakah penjual itu mau menerima permen? kalau tidak mau seharusnya dia berfikir demikian pula sebaliknya dengan pembelinya. kalau dia tidak mau seharusnya dia berpikir bahwa pembelipun gak mau uangnya ditukar dengan permen. oke lah kalau pembelinya itu suka permen tapi kalau gak mau nah disitulah letak mist nya saudara. renungkanlah transaksi seperti itu dalam kehidupan kita sehari-hari